PT. Juana Jaya Nata
Kegiatan Aktivitas Konsultasi Manajemen Industri, memberikan pendampingan materi dan berbagai hal tentang perijinan untuk usaha dan bisnis. PT. Juana Jaya Nata utamanya bergerak dibidang Abrasive wheels (batu asah), alat perkakas pertanian, barang kerajinan dari logam, kulit dan kain, cover, tas, dompet dan sejenisnya. Serta pembuatan produk aksesoris, produk safety, dan produk pendukung industri lainnya.
COST CONTROL BUDGETING
- Memahami Budget Cycle
- Efisiensi Biaya
- Memastikan Profit Tetap Tinggi
- Evaluasi & Pengendalian
SISTEM MANAJEMEN MUTU
- Perencanaan dan Strategi Mutu
- Implementasi Perencanaan Mutu
- Evaluasi Mutu
- Perbaikan Atau Pengembangan
PLANNING PRODUCTION
- Memahami Fungsi Strategis PPIC
- Penjelasan Teknik Operasional Dan Menejerial PPIC
- Peningkatan Kinerja Daya Saing Perusahaan
PRODUCTION MANAGEMENT
- Memahami Kegiatan Produksi
- Perencanaan Produksi dan Operasi
- Melakukan Evaluasi Perusahaan
- Evaluasi & Pengendalian
Perusahaan Perdagangan yang bergerak dibidang Abrasive wheels (batu asah), alat perkakas pertanian, merchandise dan konveksi, juga melayani konsultasi manajemen industri.
Kontak :
LSP UST
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa,
KONSULTAN SPESIALIS KEMASAN PRODUK
INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH (IKM)
Pentingnya standar kompetensi dalam pemberian konsultasi khususnya spesialis deain kemasan produk Industri Kecil dan Menengah (IKM) dijelaskan pada Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 423 Tahun 2014. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014, dalam rangka pembinaan dan pengembangan dalam bidang Industri diperlukan konsultan industri yang memiliki ketrampilan teknis, administrasi, dan manajerial yang sesuai dengan standar kompetensi kerja nasional Indonesia. Kompetensi ini juga merupakan salah satu hal yang harus dipersiapkan untuk menyongsong MEA yang salah satunya adalah aliran produk yang bebas, produk-produk sejenis dari negara-negara ASEAN akan mempengaruhi pangsa produk IKM, sehingga diperlukan kesiapan pelaku IKM. Salah satu kompetensi dalam konsultasi produk IKM yang harus dipersiapkan adalah kemasan produk IKM. Oleh karena itu, untuk menghadapi persaingan tersebut maka diperlukan jasa Konsultan Spesialis Kemasan Produk IKM yang dapat memberikan bimbingan dan jasa konsultasi kepada pelaku IKM dalam penggunaan kemasan yang aman dan menarik ditinjau dari bentuk, warna, dan bahan yang digunakan.
Usaha Industri Kecil dan Menengah telah menjadi lahan kehidupan sebagian masyarakat karena menyediakan lapangan usaha, menyediakan lapangan kerja dan mendatangkan pendapatan bagi masyarakat. Usaha ini juga telah menimbulkan dampak multiplier terhadap perekonomian lokal dan nasional serta menghemat devisa negara. Skema ini ditetapkan dengan tuuan untuk digunakan sebagai acuan dalam sertifikasi kompetensi untuk bidang jasa konsultan spesialis kemasan produk IKM. Unit kompetensi yang terdapat pada skema ini berkaitan dengan persyaratan kompetensi yang diperlukan dalam memberikan konsultansi kepada perusahaan IKM dalam membuat kemasan untuk produk IKM yang dihasilkan.
Unit-unit :
1. Melakukan komunikasi dengan pihak IKM
2. Melakukan inventarisasi masalah pada IKM
3. Memberikan jasa konsultansi kepada pihak IKM
4. Melakukan evaluasi pelaksanaan konsultansi
5. Melakukan riset trend kemasan produk sesuai kebutuhan pasar
6. Merencanakan contoh jadi (mock up) desain kemasan produk IKM
7. Mengkoordinasikan pembentukan contoh jadi (mock up) desain kemasan produk IKM dengan pihak ketiga
8. Memantau penggunaan kemasan oleh IKM
9. Melakukan evaluasi pelaksanaan penggunaan kemasan produk oleh IKM
+62 (274) 562265
lsp@ustjogja.ac.id
Jl. Batikan UH-III/1043 Yogyakarta 55167