Inovasi IKM di Tengah Krisis

Penemuan Inovatif dan Penciptaan Inventif Baru di Tengah Krisis

Kreasi, penemuan sampai penciptaan baru apapun, melibatkan usaha mengolah dan meekayasa sesuatu menjadi benar-benar beda dengan yang terdahulu, Penciptaan baru bahkan penemuan baru, bukan berlebihan, perlu mendapat banyak perhatian terutama oleh profesiona IKM. Bersama laboraturium perguruan tinggi atau BRIN. Inilah momen Eureka teknologi untuk Indonesia baru, terobosan yang mendorong kemajuan warga Indonesia bahkan umat manusia. Bayangkan penemuan-penemuan seperti roda, mesin uap, komputer sampai AI —masing-masing telah mengubah peradaban. Di manakah posisi Indonesia? Di Nusantara penemuan secara historis kultural memainkan peran kunci bagi kesejahteraan dab peradaban. Mulai dari penemuan arsitektural, wayang, keris, batik, tarian, gamelan hingga sekarang yang terus jadi pusaka yaitu Pancasila, Indonesia memiliki warisan budaya yang kaya akan kehebatan inventif, dan perlu merambah ke teknologi up to date

PERGESERAN FOKUS IKM

Namun di dunia yang serba cepat saat ini, fokusnya telah bergeser dari modifikasi, kreasi model baru, ke inovasi hingga invention di bidang apapun. Bagi IKM perlu Skill 100+ yang didasari potensi karakter, manajerial, keterampian dan leadership untuk meningkatkan, mengadaptasi, dan mengoptimalkan usaha menyempurnakan solusi yang ada untuk mengatasi tantangan kontemporer. Hal ini bukan untuk meremehkan kurangnya invention Indonesia yang belum cukup mendapat kesempatan penghargaan nobel prize, namun untuk menyadari bahwa invention, inovasi dan kreasi baru sangat penting untuk kemajuan ekonomi rakyat dan peradaban bangsa yang berkelanjutan.

INOVASI DAN INVENSI  LEBIH URGEN DARIPADA PROGRAM POPULIS

Indonesia berada pada titik kritis dimana inovation dan invention sangat dibutuhkan. Meskipun telah mencapai kemajuan yang patut dipuji dalam bidang teknologi pangan, layanan kesehatan, dan energi terbarukan, pendekatan yang lebih inovatif sangat disarankan untuk mengatasi beragam permasalahan kemajuan yang ada.

 

Salah satu alasan utama untuk memprioritaskan inovasi adalah skala dan keragaman tantangan yang dihadapi. Mulai dari menyediakan layanan pendidikan, kesehatan, pemajuan skill profesi IKM hingga memastikan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, merata dan berkelanjutan, kompleksitas permasalahan ini menuntut solusi inovatif yang terukur, terjangkau, realistis dan relevan dengan konteks ekonomi dan budaya Indonesia berbasis SDA dan SDM.

Ambil contoh bidang kesehatan, misalnya. Inovasi diperlukan untuk menjembatani kesenjangan antara kesediaan bahan lokal, teknologi dan implementasinya. Solusi seperti etnomedis, etnofarma, etno diagnostik berbasis AI, bahkan telemedis dengan perangkat medis terjangkau yang dirancang untuk kondisi layanan kesehatan masyarakat, menyoroti bagaimana inovasi dapat akses layanan kesehatan dapat terjangkau rakyat secara cepat, mudah dan murah .

Demikian pula di bidang pertanian, inovasi merupakan kunci untuk mengatasi ketahanan pangan, meningkatkan produktivitas, dan memitigasi dampak perubahan iklim. Dengan banyaknya masyarakat yang mengandalkan pertanian sebagai mata pencahariannya, Indonesia memerlukan pendekatan inovatif yang memadukan kearifan tradisional dengan teknologi modern. Inisiatif seperti pertanian presisi, tanaman tahan iklim, dan platform digital yang menghubungkan petani dengan pasar memberdayakan petani dan meningkatkan keberlanjutan pertanian.

TRANSISI KE MASA 100 TAHUN RI MERDEKA

Inovasi juga penting untuk transisi menuju ekonomi berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi. Saat dunia mengalami transformasi digital yang pesat, inovasi sangatlah penting untuk memanfaatkan potensi teknologi seperti kecerdasan buatan, blockchain, dan Internet of Things. Dengan mengembangkan ekosistem yang mendorong penelitian dan pengembangan, mendorong kewirausahaan, dan mendukung kolaborasi antara akademisi, industri, dan pemerintah, India dapat memposisikan dirinya sebagai pusat global untuk pertumbuhan yang didorong oleh inovasi.

KEBIASAAN INOVASI. KEBIASAAN PRODUKTIF

Namun, menumbuhkan budaya inovasi bukannya tanpa tantangan. Indonesia menghadapi hambatan seperti infrastruktur yang tidak memadai dan pola pikir menghindari risiko yang menghambat kreativitas dan eksperimen. Untuk mengatasi tantangan-tantangan ini memerlukan upaya dari seluruh pemangku kepentingan—pengambil kebijakan, pemimpin industri, akademisi, dan masyarakat sipil—untuk menciptakan lingkungan yang memupuk inovasi dan menghargai pengambilan risiko.

Selain itu, kreasi model, inovasi metode hingga penemuan teknologi baru harus dibarengi dengan kerangka kemauan yang kuat dan komitmen terhadap tanggung jawab sosial. Ketika Indonesia menganut teknologi disruptif, inovasi harus bersifat inklusif, adil, merata dan berkelanjutan, untuk semua, tidak meninggalkan siapa pun.

PROGRAM STRATEGIS, PROGRAM PRIORITAS, BUKAN FRAMING 

Diskursus tentang eksplorasi inovasi (pembaruan) vs invensi (penemuan baru) menjadi prioritas program nasional, yang tidak boleh dibatasi, diemehkan bahkan diterlantarkan Penemuan baru menjadi dasar demi mendorong masyarakat maju, melalui usaha terutama start up IKM genZ inovatif, memungkinkan IKM dapat beradaptasi, berevolusi dan berkembang setara dengan IKM negara maju. Saat Indonesia memulai perjalanan transformatif ini, biarkan inovasi menjadi tongkat penunjuk menuju masa depan 2045

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *